Minggu, 06 Mei 2012

“Aku, Kamu, Dia, Mereka, Kita Semua adalah Artis”

         Sejenak membaca judul diatas..Gak salah nih? Masa dibilangin artis? Emang pernah main di film apa? Sok banget ya mau jadi artis.Padahal tampang pas-pasan (waaa jangan bawa-bawa “tampang” dong, kita semua cipta’an Allah jd yang menghina saudaranya berarti menghina  cipta’an Allah. Setuju kan?. Ckckkc.  Hmmm Masih gak percaya kalau kita artis? Beneran loh kita semua artis, malahan jadi Tokoh utama lagi. (Tambah ngawur aja nih).
Well kenapa aku berani bilang kalau kita artis? Tentunya punya alasan kan, yup benar aku punya argumen tentang hal ini. Sekarang tarik napas sejenak, lalu hembuskan secara perlahan. Sudah rileks?  Well kita mulai : 1,2,3 ACTION!!!!

Sadarkah kita bahwa hidup kita ini ibarat sebuah “FILM”, banyak pemeran, banyak karakter, ada karakter baik, ada yang jahat,pokoknya macam-macam lah,  dan kita adalah Pemeran utama dari “film Kehidupan” yang kita bintangi.
Alangkah bosannya sebuah film kalau adegannya itu-itu saja, nongkrong di kampus,tidur di kos, nonton, Gosip, nangis, Bergalau ria lewat facebook atau twitter, banyak mengeluh dsb. Setting tempatnya itu-itu saja palingan di kasur, kampus, mall, di kendaraan. Yang jelas akan menimbulkan pertanya’an apakah film ini “layak’’ untuk di tonton?Sayangnya banyak dari kita yang tidak sadar akan hal ini,  film yang setiap hari kita bintangi ternyata membosankan.!!!
 Gimana coba kalau film kehidupan sehari-hari kita di putar di bioskop, kira-kira kita akan bangga atau malu? Bangga akan kehidupan kita yang penuh dengan kebaikan, keta’atan kepada Allah, menolong saudara, menginfaqkan harta kita dan lain sebagainya. Atau kita akan malu dengan perbuatan kita, melakukan maksiat, mendzholimi orang lain, enggan membantu orang, malas beribadah, durhaka kepada orang tua? (Naudzubillah).
 Sebenarnya di akhirat kelak, film tentang diri kita akan benar-benar diputar di hadapan seluruh manusia yang pernah hidup dari zaman Nabi Adam as. sampai orang terakhir yang meninggal di hari Kiamat!  So, mumpung masih bernafas, kita harus berubah! Jangan sampai hilang muka di hadapan Allah dan seluruh manusia kelak. Jangan sampai film kehidupan kita adalah film terburuk sepanjang zaman, gag mau kan? Aku juga gag mau. Oleh karena itu mulai sekarang mari kita berperan sebagai aktor dan aktris terbaik di kehidupan kita, kalau para artis ber “Action” di depan kamera, kita pun sebenarnya punya hidden kamera, ingatlah bahwa malaikat Raqib dan Atid selalau mengawasi kita, sekecil apapun perbuatan kita akan direkam oleh para malaikat. Setiap sa’at, kapan saja dan dimana saja, jadi kalau kita mau berbuat “sesuatu yang tidak baik” lansung saja kita mengingatkan diri kita bahwa kita sedang diawasai, kita sedang di rekam, kita sedang memainkan peran kita sebagai aktor dan aktris terbaik di hadapan ALLAH.

Selasa, 01 Mei 2012

We will be there Again..”NERSVAGANZA 2012”

Nersvaganza, hmm kalau dengar kata ini kira-kira hal apa yang terlintas di pikiran teman-teman? (kebanyakan sih jawabannya *itu loh mbak acara di salah satu stasiun TV yang dulu tayang setiap malam minggu,blaa..blaa..blaa #stop, stop..maksudnya extravaganza?? Wahh itu beda lagi.#Gubrak nepuk jidat
Nersvaganza ini merupakan Ajang Nasional Tahunan “Keperawatan”, yang bertujuan meningkatkan pengetahuan dan jiwa kompetisi mahasiswa keperawatan se-Indonesia. Nersvaganza merupakan kegiatan yang memfasilitasi kreativitas mahasiswa keperawatan dan bertujuan untuk meningkatkan motivasi mahasiswa dalam berbagai keterampilan demi menghadapi globalisasi terutama di bidang Nurses Services,(Keren kan???ayo lah,,bilang aja keren Heheh#maksa banget ya)  Sebagai mahasiswa Keperawatan tentunya really “Proud” dengan adanya kegiatan semacam ini, jadi..........“Perawat” itu gak Cuma terkenal dengan “Jarum Suntiknya” atau yang lebih “tragis” lagi yang terkenal di masyarakat yaitu julukan “Suster ngesot” (Hiks,hiks Ya Allah ampunilah mereka yang berbuat dzholim terhadap perawat).
Di ajang ini “para mahasiswa keperawatan” yang tergabung dalam ILMIKI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan) dari seluruh indonesia, bersaing secara sehat dalam hal ilmu dan skill keperawatan, Sebelum  melangkah ke ajang nasional ada seleksi wilayah dulu, jadi disini persaingannya ketat sekali, pokoknya seru. Lombanya juga bervariasi ada Lomba cerdas Cermat dan Lomba Debat bahasa inggris. Tahun lalu Alhamdulillah Tim ku lolos ke ajang nasional di UI kategori English Debate. Wah..disana lebih “Amazing” lagi kita bertemu teman-teman keperawatan dari seluruh indonesia, Ruangannya penuh dengan almamater yang berwarna-warni. Panitianya juga ramah-rama. Terutama Ukhty  “Mindi” sebagai pendamping kami dari wilayah VI, dia ini salah satu murid di “Pesantren asuhan almarhumah bu yoyoh Yusroh” dia seorang hafidzah, senang bertemu teman-teman di UI yang rata-rata “akhwat” (terlihat nilai islamnya kental banget, ukhuwahnya terasa banget) dan hal ini yang membuatku tambah suka dengan kegiatan ini. Banyak hal baru, pengalaman baru, yang kalau diceritakan mungkin gag ada habis-habisnya. 
Jalan-jalan with mbak-mbak dari Univ.Brawijaya
City Tour (monas)